PENDUDUK, MASYARAKAT & KEBUDAYAAN
KATA PENGANTAR
Dengan
menyebut nama Allah SWT yang Maha Pengasih lagi Maha Panyayang, Saya panjatkan puja dan puji syukur atas kehadirat-Nya, yang
telah melimpahkan rahmat, hidayah, dan inayah-Nya kepada kami, sehingga saya
dapat menyelesaikan makalah PENDUDUK MASYARAKAT
DAN KEBUDAYAAN
Makalah ini telah saya
susun dengan maksimal dan mendapatkan bantuan dari berbagai pihak sehingga
dapat memperlancar pembuatan makalah ini. Untuk ituu saya menyampaikan banyak
terima kasih kepada semua pihak yang telah berkontribusi dalam pembuatan
makalah ini.
Terlepas dari semua itu, saya menyadari sepenuhnya bahwa
masih ada kekurangan baik dari segi susunan kalimat maupun tata bahasanya. Oleh
karena itu dengan tangan terbuka saya menerima segala saran dan kritik dari
pembaca agar kami dapat memperbaiki makalah ini.
Akhir kata dari saya berharap semoga makalah tentang PENDUDUK MASYARAKAT DAN KEBUDAYAAN ini dapat memberikan manfaat maupun inpirasi terhadap
pembaca.
Terima kasih.
Penduduk masyarakat dan kebudayaan
A. Tentang
pertumbuhan penduduk menjelaskan tentang faktor-faktor demografi yang
mempengaruhi perkembang penduduk.
· Jelaskan
pengertian migrasi
· Macam-macam
migrasi
· Akibat
migrasi
· 3
jenis struktur penduduk
B. Kebudayaan
dan kepribadian
· Jelaskan
pertumbuhan dan perkembang kebudayaan indonesia
· Jelaskan
pertumbuhan dan perkembangan kebudayaan di indonesia: Budha,Hindu,Islam di
Indonesia
· Jelaskan
kebudayaan barat di indonesia
A. Pertumbuhan Penduduk.
Pertumbuhan penduduk merupakan salah
satu faktor yang penting dalam masalah sosial ekonomi umumnya dan masalah
penduduk khususnya. Karena di samping berpengaruh terhadap jumlah dan komposisi
penduduk juga akan berpengaruh terhadap kondisi sosial ekonomi suatu daerah
atau negara bahkan dunia. Misal dengan bertambahnya penduduk berarti
pula harus bertambah pula persediaan bahan makanan, perumahan,kesempatan
kerja,jumlah gedung sekolah dan sebagainya.Di samping itu apabila perkembangan
penduduk tidak dapat di imbangi dengan pertambahan fasilitas di atas akan
menimbulkan msalah-masalah.
Misalnya akan bertambah tingginya angka
pengangguran , semakin meningkatnya kemiskinan, banyak anak usia sekolah yang
tidak tertampung serta timbulnya berbagai kejahatan atau kriminalitas
lainya.Waktu pengadaan penduduk dunia selanjutnya di perkirakan 35 tahun.
penambahan atau pertambahan penduduk di suatu daerah atau negara pada dasarnya
di pengaruhi oleh faktor-faktor demografi sebagai berikut :
1. Kematian
(Mortalitas)
2. Kelahiran
(Fertilitas)
3. Migrasi
Di dalam pengukuran demografi ke tiga faktor
tersebut di ukur dengan tingkat atau rate. Tingkat atau rate ialah kejadian
dari peristiwa yang menyatkan dalam bentuk perbandingan. Biasany perbandingan
ini di nyatakan setiap 1000 penduduk.
1.
Kematian.
Ada
beberapa tingkat kematian. Akan tetapi di sinihanya di jelaskan dua jenis
tingkat kematian saja yakin:
a. Tingkat
kematian kasar (Crude Date Rate atau CDR)
Tingkat kematian kasar adalah banyaknya orang meninggal
pada suatu tahun perjumlah penduduk
pertengahan tahun tersebut secara di nyatakan pada 1000 orang.
b. Tingkat
kemstisn khusus (Age Specifik Date Rate)
Karena tingkat kematian itu di pengaruhi oleh beberapa
faktor antara lain umur,jenis kelamin,pekerjaan. Umpanya laki-laki berusia 85
tahun mempunyai kemungkinan besar untuk mati dari pada laki-laki umur 25 tahun.
seorang laki-laki berada dimedan perang lebih besar kemungkinannya untuk mati
dari pada istri mereka yang berada di rumah.
2.
Fertilitas
(kelahiran hidup).
Pengukuran
fertilitas tidak sesederhana dalam pengukuran mortalitas, hal ini disebabkan
adanya alasan sebagai berikut:
1) Sulit
memperoleh angka statistik lahirhidup karena banyak bayi-bayi yang meninggal
beberapa saat kelahirannya.
2) Wanita
mempunyai kemungkinan melahirkan dari seorang anak(tetapi hanya meninggal
sekali)
3) Makin
tua umur wanita tidak berarti , bahwa kemungkinan memiliki anak semakin menurun
.
3. Migrasi.
Migrasi ini adalah merupakan akibat dari
keadaan lingkungan alam yang kurang memungkinkan. Sebagai akibat dan keadaan
alam yang kurang menguntungkan menimbulkan terbatasnya sumber daya yang
,pendukung penduduk di daerah tersebut.
Langkah-langkah seorang migran yang
mmenentukan keputusannya untuk pindah ke daerah lain atau (areal) lain terlebih
dahulu ingin mengetahui lebih dahulu faktor-faktor sebagai berikut:
- persediaan sumber daya alam
- lingkungan sosial budaya
-
potensi ekonomi
- alat masa depan
Macam-macam
Migrasi
Pertama , Migrasi Internasional dibagi menjadi tiga , yaitu :
1.
Imigrasi Masuknya
penduduk ke suatu negara
2.
Emigrasi Keluarnya penduduk ke negara lain
3.
Remigrasi Kembalinya
penduduk ke negara
Kedua , Migrasi
Nasional dibagi menjadi empat , yaitu :
1.
Urbanisasi Dari Desa ke Kota
2.
Transmigrasi
Dari Pulau ke Pulau
3.
Ruralisasi Dari Kota ke Desa
4.
Evakuasi Dari tempat yang tidak aman ke tempat
yang aman
· Proses Migrasi.
Dengan adanya wilayah yang memiliki suatu nilai lebih
maka banyak orang/penduduk yang akan pergi ke wilayah itu dikarenakan di
wilayah tempat ia tinggal sudah tidak ada lagi nilai lebihnya untuk
berkelangsungan hidupnya
Proses
migrasi pun punya cara yaitu:
• Proses migrasi ia menetap di suatu wilayah
• Proses migrasi hanya sementara diwilayah itu sewaktu-waktu ia dapat kembali
lagi ke wilayah tempat asalnya
• Hanya sekedar berlibur diwilayah itu
Proses keberangkatan migrasi bisa dilakukan dengan
cara-cara tertentu misalkan kalau imigran hanya satu orang bisa melakukannya
dengan naik sepeda motor, kalau imigran dengan banyak orang satu keluarga maka
bisa melakukannya dengan naik kendaraan roda empat atau juga naik kapal laut itulah
yang biasa dilakukan imigran dalam melakukan migarasi di Negara Indonesia.
Tahun pun makin lama makin berlaju dan proses imigrasi
pun menjadi sangat lebih pesat dan perubahan yang terjadi dari mulai tahun yang
lalu higga tahu ini sangatlah banyak, pada tahun ini tercatat banyak sekali
imigran illegal/gelap yang tidak mendaftarkan dirinya pada sensus penduduk pada
kota asalnya bila semua itu terjadi begitu saja tanpa adanya rasa kesadaran
maka makin lama akan terjadi kepadatan penduduk akan teradi dan susah
menanganinya dikarenakan susahnya mendata para imigran.
· Akibat Migrasi.
- Urbanisasi(Migrasi
dari desa ke kota) walaupun urutannya sangat kecil, namun dapat mempengaruhi
pola distribusi penduduk secara keseluruhan.
-
Migrasi internasional di indonesia kebanyakan
di lakasanakan pada orang yang berumur produktif atau kreatifitas tinggi hal
tersebut memungkinkan angka pertumbuhan penduduk serta tingkat laju pembangunan
di setiap pulau - pulau di indonesia.
- Migrasi
antar negara di indonesia adalah sangat kecil dari sensus penduduk pada tahun
1971 / 1980 migrasi masuk (imigrasi) hanya ada 0,61% dan migrasi
keluar(emigrasi) hanya sebesar 0,57%pertahun .
B. PERTUMBUHAN
DAN PERKEMBANGAN KEBUDAYAAN DI INDONESIA.
1.
Zaman
Batu Sampai Zaman Logam
Upaya
menelusuri sejarah peradaban bangsa indonesia, mulai dari jaman batu sampai zaman
logam sungguh akan berliku-liku, memerlukan waktu pembahasan yang panjang.
Berdasarkan pendapat – pendapat para ahli
pre historis, ternyata zaman batu itu terbagi dalam:
· Zaman
batu tua ( palaeolitikum)
· Zaman
batu muda (neolitikum)
Alat
alat batu pada zaman batu tua, baik bentuk ataupun permukaan peralatan masih
kasar-kasar, misalnya kapak genggam.
2.
Kebudayaan
Hindu, Budha Dan Islam.
Kehidupan
hindu dan budha. Pada ke-3 dan ke-4 agama hindu masuk ke
indonesia, khusnyake pulau jawa. Perpaduan attau akulturasi antara kebudayaan
setempat dengan kebudayaan.
Hindu
yang berasal dari india berlangsung lues dan mantap. Sekitar abad ke-5, ajaran
budha atau buhisme masuk ke indonesia , khususnya ke pulau jawa. Walaupun demikian
, kedua agama itu di indonesia khususnya di pulau jawa tumbuh dan berkembang
berdampingan secara damai. Baik penganut hindunisme maupun budahisme. Candi
borobudur adalah candi budha terbesar dan termegah di asia tenggara.
3.
Kebudayaan
Islam Di Indonesia
Pada abad ke-15 dan ke-16 agama islam
telah berkembang di indonesia, oleh para pemuka-pemuka islam yaitu wali songo.
Sentral penyebaran agama islam pada abbad itu terdapat di pulau jawa. Pada abad
ke-15 , ketika kerajaan maritim majapahit mulaisurut, berkembanglah
negara-negara pantai yang dapat merongrong kekuasaan dan kewibawaan majapahit
yang berpusat pemerintahan di pedalaman.
Negara-negara
yang di maksud adalah :
1.)
Negara
Aceh
di ujung pulau sumatra
2.)
Negara
Malaka di semenanjung malaka
3.)
Negara
Demak dipesisir utara jawa tengah
4.)
Negara
Goa
di negara sulawesi selatan
5.)
Negara
Banten di jawabarat
4.
Kebudayaan
Barat Di Indonesia
Unsur
kebudayaan yang juga memberi warna pada corak lain dari kebudayaan dan
keperibadiaan bangsa indonesia adalah kebudayaan barat. Awal kebudayaan barat masuk ke negara
tercintah republik indonesia ketika kaum kolonialis atau penjajah menggedor
masuk ke indonesia, terutama bangsa belanda.
Mulai
dari pengusaan dan kekuasaan perusahaan dagang belanda (VOC) dan berlanjut
kepada pemerintahan kolonialis belanda di kota-kota provinsi, kabupaten muncul
bangunan-bangunan dengan gaya arsitektur barat. Dalam kurun waktu itu juga di
kota-kota pusat pemerintahan, terutama di jawa, sulwesi utara, dan maluku
berkembang 2 lapisan:
1.) Lapisan sosial yangterdiri dari kaum buruh
2.) Lapisan sosial dari kaum pegawai
PENUTUP
Demikianlah makalah yang saya buat
ini, semoga bermanfaat dan menambah pengetahuan para pembaca. mohon maaf
apabila ada kesalahan ejaan dalam penulisan kata dan kalimat yang kurang jelas,
dimengerti, dan lugas. Karena saya hanyalah manusia biasa yang tak luput dari
kesalahan. Dan saya juga sangat mengharapkan saran dan kritik dari para pembaca
demi kesempurnaan makalah ini. Akhir kata dari saya
berharap semoga makalah tentang PENDUDUK
MASYARAKAT DAN KEBUDAYAAN ini dapat memberikan
manfaat maupun inpirasi terhadap pembaca.
Terima Kasih.
DAFTAR
PUSTAKA
CD
materi Ilmu Sosial Dasar Universitas Gunadarma.
Komentar
Posting Komentar